Faham Mahdi Syi'ah dan
Ahmadiyah dalam Perspektif

oleh Drs. Muslih Fathoni, M.A.

Indeks Islam | Indeks Artikel | Tentang Penulis
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota

 
LAMPIRAN                                               (1/7)
oleh Drs. Muslih Fathoni, M.A.
 
A. HADIS-HADIS MAHDIYYAH VERSI SYI'AH YANG ERAT KAITANNYA
   DENGAN AHLUL-BAIT
 
01. Dari 'Ali r.a., bersabdalah Rasulullah SAW.: "al-Mahdi
    itu adalah dari (keturunan) kami, Ahlul-Bait, Allah akan
    memperbaikinya dalam satu malam." (HR. Ahmad).
    
02. Dari Ummu Salamah, ia berkata: "Aku dengar Rasulullah
    SAW. bersabda: "Al-Mahdi itu adalah dari keturunanku, yakni
    putera Fatimah." (HR. Abu Dawud, Ibn Majah, Tabrani, dan
    al-Hakim).
    
03. Dari 'A'isyah r.a., ia berkata: Rasulullah SAW. bersabda:
    "Al-Mahdi itu adalah seorang laki-laki dari keturunanku, ia
    berperang atas dasar sunnahku, sebagaimana aku berperang
    atas dasar wahyu." (HR. Nu'aim ibn Hammad)
    
04. Dari Huzaifah r.a., berkata: Rasulullah SAW. bersabda:
    "Al-Mahdi itu adalah seorang laki-laki dari anak
    keturunanku, warna-(kulit)-nya, warna Arab, (postur)
    tubuhnya, tubuh orang Israil, pada pipi sebelah kanan ada
    tai lalat. Seakan-akan dia seperti bintang bercahaya, ia
    memenuhi bumi dengan keadilan, sebagaimana dipenuhinya bumi
    itu oleh kecurangan. Pengikut bumi dan langit, burung di
    udara merasa senang pada kekhilafannya." (HR. Rauyani dan
    Abu Nu'aim) .
    
05. Dari Husain r.a., bahwasanya Nabi SAW. bersabda:
    "Gembirakanlah hai Fatimah, al-Mahdi itu dari
    (keturunanmu)." (HR. Ibn 'Asakir)
    
06. Dari Huzaifah r.a., berkata: "Rasulullah SAW. Bersabda:
    "Al-Mahdi itu adalah seorang laki-laki dari
    anak(keturunan)ku, wajahnya seperti bintang bercahaya."
    (HR. Rauyani dan Abu Nu'aim)
    
07. Dari 'Ali dari Nabi SAW. bersabda: "Seandainya masa itu
    hanya tinggal sehari, pastilah Allah mengutus seorang
    laki-laki (al-Mahdi) dari Ahl Bait-ku yang akan memenuhi
    masa itu dengan keadilan sebagaimana ia dipenuhi
    oleh kecurangan." (HR. Abu Dawud)
    
08. Dari Ibn Mas'ud dari Nabi SAW. bersabda: "Nama al-Mahdi
    adalah Muhammad." (HR. Nu'aim ibn Hammad)
    
09. Dari 'Ali r.a., dan ia memandang puteranya Hasan, maka ia
    berkata: "Sungguh anakku adalah seorang sayyid, sebagaimana
    Nabi SAW. menamakannya. Dan akan lahir seorang laki-laki
    dari tulang sulbi (punggung)nya yang diberi nama dengan nama
    nabi kalian (Muhammad) SAW. yang menyerupai perangainya,
    tetapi tidak serupa kejadian (penciptaan)nya, kemudian
    menyebutkan sebuah kisah (al-Mahdi) akan memenuhi bumi
    dengan keadilan." (HR. Abu Dawud)
 
10. Nari Abu Sa'id r.a. dari Nabi SAW., bersabda: "Al-Mahdi
    itu dari (keturunan)ku, keningnya luas, hidungnya mancung,
    dia akan memenuhi bumi dengan keadilan sebagaimana bumi itu
    dipenuhi oleh kezaliman dan kecurangan, ia berkuasa selama
    tujuh tahun." (HR. Ahmad, Ibn Abi Syaibah, Ibn Majah, Nu'aim
    ibn Hammad, dan al-Hakim)
    
11. Dari Abu Sa'id r.a., dari Nabi SAW. bersabda: "Al-Mahdi
    itu dari (keturunan) kami Ahlul-Bait, seorang laki-laki dari
    ummatku, hidungnya mancung, dia akan memenuhi bumi dengan
    keadilan sebagaimana ia dipenuhi oleh kecurangan." (HR. Abu
    Nu'aim)
    
12. Dari Anas r.a., "Aku mendengar Rasulullah bersabda:
    "Kami tujuh orang putera 'Abdul-Muttalib yang menjadi
    penghulu ahli surga: Aku, Hamzah, 'Ali, Ja'far, Hasan, dan
    Husain, dan al-Mahdi." (HR. Ibn Majah dan Abu Nu'aim)
    
13. Dari 'Auf ibn Malik r.a., bahwasanya Nabi SAW. bersabda:
    "Akan datang fitnah yang gelap gulita, yang diikuti oleh
    fitnah-fitnah yang satu terhadap yang lain, sehingga
    keluarlah seorang laki-laki dari Ahlul-Bait-ku yang disebut
    al-Mahdi. Maka apabila kamu menjumpainya, ikutilah dia, dan
    jadilah kamu tergolong orang yang mendapat petunjuk." (HR.
    Tabrani)
    
14. Dari Abu Sa'id al-Khudri, ia berkata: Rasulullah SAW.
    mengingatkan: "Akan menimpa ummat ini suatu bencana sehingga
    tidak ada tempat untuk berlindung yang dapat melindunginya
    dari (tindak) kezaliman, kemudian Allah mengutus seorang
    laki-laki dan keturunan Ahlul-Bait-ku. Maka dia memenuhi
    bumi dengankeadilan sebagaimana ia dipenuhi oleh kezaliman,
    penghuni langit dan bumi merasa senang kepadanya. Langit
    tidak menyerukan sesuatu pun dari titik-titik hujannya,
    kecuali ia menurunkannya dengan deras, dan bumi tiada (pula)
    menyerukan sesuatu pun dari tumbuh-tumbuhannya, sehingga
    orang yang telah mati (bisa hidup kembali). Al-Mahdi saat
    itu hidup tujuh atau delapan tahun (lamanya)." (HR.
    al-Hakim)
    
15. Dari 'Ali al-Hilali r.a., bahwasanya Rasulullah SAW.
    bersabda kepada (puterinya) Fatimah: "Demi Tuhan yang
    mengutus aku membawa kebenaran, sesungguhnya dari kedua
    (puteramu) yakni Hasan dan Husain, Mahdi ummat ini, apabila
    dunia telah menjadi goncang karena pertempuran, fitnah
    merajalela, jalan-jalan terputus, sebagian(manusia)
    menyerang satu sama lain, maka yang tua tiada (lagi) sayang
    kepada yang muda, dan yang muda tiada lagi menaruh hormat
    kepada yang tua. Maka pada saat itu Allah mengutus dari
    (keturunan) Hasan dan Husain, seorang yang akan membobol
    benteng kesesatan dan hati-hati yang pekat. Dia akan
    menegakkan agama (Islam) pada akhir zaman, sebagaimana aku
    (Muhammad SAW.) menegakkan agama itu di masa pertama. Dia
    akan memenuhi bumi dengan keadilan, sebagaimana ia dipenuhi
    oleh kecurangan." (HR. Tabrasői dan AbE Nu'aim)
    
16. Dari 'Ali ibn Abi Talib, bahwasanya ia bertanya kepada
    Rasulullah SAW.: "Apakah al-Mahdi itu dari (keturunan) kita
    atau selain kita, ya Rasulullah?" Jawab Nabi: "Bahkan dari
    (keturunan) kita. Pada kita Allah menutup (para nabi)
    sebagaimana pada kita Allah telah memberi kemenangan. Karena
    kitalah (manusia) terselamatkan dari kemusyrikan, dan karena
    kita pula Allah menjinakkan diantara hati-hati mereka,
    sesudah permusuhan yang jelas, sebagaimana Allah telah
    menjinakkan hati-hati mereka sesudah permusuhan (karena)
    syirk?" (HR. Tabrani)
    
17. Dari Ibn Mas'ud r.a., ia berkata: Nabi bersabda":
    "Seandainya (umur) dunia tinggal satu malam saja, pasti
    Allah memanjangkan malam itu, sehingga seorang dari
    Ahlul-Baitku berkuasa, namanya serupa dengan namaku, dan
    nama bapaknya serupa dengan nama ayahku. Dia akan memenuhi
    bumi dengan keadilan sebagaimana ia dipenuhi oleh kezaliman
    dan kecurangan, dan ia membagi-bagikan harta secara rata.
    Dan Allah menjadikan hati ummat ini merasa kaya, maka ia
    (al-Mahdi) menetap (di bumi) selama tujuh atau sembilan
    (tahun) dan sesudah itu, tidak ada lagi kebaikan dalam
    hidup." (HR. Abu Nu'aim)
                                            (bersambung 2/7)
 
-------------------------------------------------
Faham Mahdi Syi'ah dan Ahmadiyah dalam Perspektif
Drs. Muslih Fathoni, M.A.
Edisi 1 Cetakan 1 (1994)
PT. RajaGrafindo Persada
Jln. Pelepah Hijau IV TN.I No.14-15
Telp. (021) 4520951 Kelapa Gading Permai
Jakarta Utara 14240

Indeks Islam | Indeks Artikel | Tentang Penulis
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota

Please direct any suggestion to Media Team