Gambar 1. 1762-1783: Pemandangan Benteng
Waterplaats di Molenvliet, Batavia. Pemandangan
dari jalan dengan benteng di belakang jajaran
pohon. Di latar depan di sebelah kiri terdapat
sebuah kios, di sebelah kanan ada sekelompok
tentara berseragam Eropa. Pelukis A. de
Nelly. (sumber
foto)
|
Foto 2. 1875-1885: Molenvliet di Batavia. Juru foto:
Woodbury & Page Foto Studio. (sumber
foto)
Foto 3. 1860-1900: Molenvliet antara Rijswijk danNoordwijk,
Batavia. (sumber
foto)
Foto 4. 1870-1900: Molenvliet pada perbatasan Rijswijk
danNoordwijk, Batavia. (sumber
foto)
Foto 5. 1910: Molenvliet pada pintu masuk Hotel des Indes,
Batavia. (sumber
foto)
Foto 6. 1925: Postspaarbank di tepi Molenvliet yang menjadi
pusat trem uap di Batavia. (sumber
foto)
Foto 7. 1950: Postspaarbank di tepi Molenvliet dekat dengan
Hotel des Indes di Batavia. (sumber
foto)
Foto 8. 1900-1930: Trem uap di sepanjang Molenvliet,
Batavia. (sumber
foto)
Foto 9. 1925-1940: Mencuci pakaian di sepanjang Molenvliet,
Batavia.
Juru foto: Polygoon Foto Studio. (sumber
foto)
Foto 10. 1932: Mencuci pakaian di sepanjang Molenvliet,
Batavia. (sumber
foto)
Banyak bambu yang diapungkan di saluran ini.
Di latar belakang tampak Tek Sun Ho (Pabrik kopi pertama
kali di Weltevreden).
Foto 11. 1950-1960: Mencuci pakaian di sepanjang Molenvliet,
Batavia. (sumber
foto)
Di latar belakang tampak Tek Sun Ho (Pabrik kopi pertama
kali di Weltevreden) dan Pemancar Radio Tan
Foto 12. 1932: Mencuci pakaian di sepanjang Molenvliet,
Batavia. (sumber
foto)