Mengenai Peristiwa Ambon | |
|
---------------------------------------------------------------------- = PERNYATAAN UMMAT MUSLIM INDONESIA DI UNITED KINGDOM = TENTANG TRAGEDI BERDARAH MALUKU =================================================== BismillaahirRahmaanirRahiim Memperhatikan bahwa: 1. Berlarutnya konflik antara kaum nasrani dan muslim di Maluku, dan semakin meluasnya daerah konflik yang belum tampak akan mereda. 2. Melesatnya angka korban jiwa akhir-akhir ini, terutama dari kalangan muslim yang minoritas di Maluku. Insiden di Halamhera dalam semalam mencatat lebih dari 500 muslim tewas, dan terjadinya pemerkosaan terhadap wanita-wanita muslim (bukti terlampir). 3. Tidak tampaknya usaha pemerintah yang serius dan efektif dalam menanggulangi tragedi di Maluku yang telah berjalan selama sekitar satu tahun. 4. Tidak obyektifnya mayoritas pers, baik nasional maupun internasional, dalam memberitakan dan membahas kejadian-kejadian di sekitar konflik berdarah di Maluku. Dengan ini kami Muslim Indonesia di Britania dan Irlandia menyatakan: 1. Mendesak pemerintah Republik Indonesia untuk menyelesaikan konflik berdarah di Maluku, mengusut secara tuntas semua pihak yang bertanggung jawab atas peristiwa tersebut melalui jalur hukum dan dilaksanakan secara adil dan transparan. 2. Mendesak pemerintah Republik Indonesia untuk membantu para korban dan pengungsi, menjamin keamanan dan keselamatannya, menyantuni kebutuhan hidupnya dan membangun kembali sarana dan prasarana milik pribadi maupun umum yang mengalami kerusahan dan pemusnahan. 3. Mendesak MPR untuk segera meminta pertanggungjawaban pemerintah dalam penanganan kasus Maluku yang memakan ribuan korban jiwa. 4. Meminta para pemimpin ummat Kristen dan Katolik di Maluku untuk segera menghentikan umatnya melakukan kebiadaban yang telah dilakukan kepada ummat muslim di Ambon berupa penyiksaan, pembunuhan dan pemerkosaan, serta untuk segera kembali tunduk pada Hukum. 5. Mengecam pers nasional dan internasional yang telah menyembunyikan bahkan memutarbalikkan fakta dan mendiskreditkan umat Islam di Maluku khususnya dan di Indonesia umumnya. 6. Mengutuk semua pihak (nasional maupun internasional) yang melakukan usaha-usaha untuk memperkeruh situasi di Maluku. 7. Mengajak umat muslimin di Indonesia dan di seluruh dunia untuk mengambil peristiwa ini sebagai pelajaran dan peringatan dari Allah SWT, dan membina kembali solidaritas ukhuwah Islamiyah. 8. Mengajak umat muslimin di Indonesia dan di seluruh dunia untuk menyampaikan bantuan kepada muslimin Maluku, dalam bentuk do'a, materi, dan penyebarluasan berita kejadian yang sesungguhnya. 9. Kami mahasiswa dan masyarakat muslim Indonesia di mancanegara siap melakukan kerjasama dengan dunia internasional untuk berupaya menyelesaikan konflik agama di ambon. Demikian pernyataan ini dibuat dan disampaikan dengan sepenuh keprihatinan agar dapat diindahkan dan ditindaklanjuti oleh pihak-pihak yang terkait. Liverpool, 17 Januari 2000 1. Keluarga Islam Britania Raya dan Sekitarnya (KIBAR) ttd. Ali Sophian 2. Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia - Jaringan Wilayah Eropa (KAMMI Jarwil Eropa) ttd. Taufik Widjaja 3. Unit-unit kerja Islamic Network untuk Britania Raya (ISNET UK) ttd. Sony Suhandono 4. Jama'ah-jama'ah Pengajian Masyarakat Indonesia di Britania Raya ttd. Nizma Agustjik Scoffield (English version) |
|
Program Kerja | Koleksi | Anggota | Indeks Artikel |