|
|
Kitab Suci Al-Kitab dan Al-Qur'an |
|
|
9. TUHAN TURUN DALAM TIANG AWAN,
LALU BERDIRI DI PINTU KEMAH.
AL-KITAB: AL-QUR'AN:
TUHAN TURUN, KEMUDIAN BESARKAN ALLAH SESUAI DENGAN
GAIBLAH. KEBESARANNYA.
2Maka kata mereka itu : Mereka tidak membesarkan
Adakah Tuhan berfirman Allah sesuai dengan
kepada Musa seorang-orang kebesaran yang
jua? Bukankah kepada kitapun sesungguh-sungguhnya. Pada
Tuhan telah berfirman juga? hal bumi seluruhnya dalam
Maka kedengaran lah kata ini genggaman tanganNya, pada
kepada Tuhan! 4Maka dengan hari kiamat dan
segeranya berfirmanlah Tuhan langit-langit semuanya
kepada Musa dan Harun dan dilipat dalam tangan
Maryam: Keluarlah ketiga kananNya (dalam Maha
kamu, pergilah kekemah KekuasaanNya). Maha Suci dan
perhimpunan! Maka Maha Tinggi Allah dari apa
ketiganyapun keluarlah. yang mereka sekutukan itu.
5Maka turunlah Tuhan dalam (Az-Zumar: 67)
tiang awan, lalu berdiri di
pintu kemah, sambil
dipanggil Harun dan Maryam,
maka keduanyapun tampil
kehadapan. 9Demikianlah
murka Tuhan bernyala-nyala
kepada keduanya, lalu
Tuhanpun gaiblah. 10Dan awan
itupun terangkatlah dari
atas kemah, maka
sesungguhnya Maryam kena
kusta seperti salju. Serta
terpandanglah Harun dan
Maryam bahwasanya telah
berkusta adanya. (Bilangan
12: 2, 4-5, 9-10)
|
|
|
|
|
|
| Indeks Antar Agama | Indeks Artikel | Tentang Pengarang | | ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota | |