ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota
| |
|
TANGGAPAN ATAS BUKU FILSAFAT AJARAN ISLAM Disampaikan pada Tasyakur Seabad 18961996 Karya Agung Mirza Ghulam Ahmad FILSAFAT AJARAN ISLAM Jemaat Ahmadiyah Indonesia Gedung Graha Sabha Pramana, Auditorium UGM 6 Januari 1997 1.Buku Filsafat Ajaran Islam ini judul aslinya ialah Islami Ushul Ki Filosofi (Urdu) karangan Mirza Ghulam Ahmad a.s. terjemahan Mukhlis Ilyas dan diterbitkan oleh Jemaat Ahmadiyah Indonesia. 2.Buku ini berdasarkan pada Kitab Suci Al Qur'an dan oleh karena itu dapat digunakan sebagai pedoman hidup manusia dalam hubungannya dengan Allah SWT. 3.Tetapi buku ini juga dapat digunakan sebagai pedoman manusia di dalam berperilaku dan mempertanggungjawabkan kehidupannya di dunia kepada Tuhan Yang Maha Esa. Apabila manusia berpedoman pada apa yang dikemukakan di dalam buku tersebut niscaya hidup-nya akan tenteram dan sentosa. 4.Buku ini berisi apa yang tidak boleh dilakukan dan apa yang boleh atau harus dilakukan manusia di dalam menjalani hidupnya di dunia secara lengkap. 5.Dengan melaksanakan ajaran atau aturan-aturan tersebut manusia diajak untuk mengikutinya secara konsisten, selangkah demi selangkah, mawas diri, bertobat dan tidak serakah. 6.Dengan mengikuti petunjuk buku ini manusia memiliki pedoman untuk berperilaku: menghayati bahwa kemiskinan itu memang tidak layak; oleh sebab itu setiap orang harus berperan serta membangun dan mengembangkan diri dan berwawasan lingkungan sehingga sehatlah kehidupannya dan dengan prasarana dan sarana yang ada maka makin produktiflah manusia itu mengembangkan tenaga dan pikirannya pada pembangunan selanjutnya dengan penah disiplin. 7.Buku ini mengandung unsur dasar ekonomi yang didambakan orang dewasa ini, yaitu perlunya landasan ahlak, moral, etika yang baik sebagai dasar manusia berperilaku dan berkegiatan ekonomi. Manusia harus wajar, tertib, teratur, dan efisien didalam meningkatkan pendapatan baik dengan cara berkonsumsi; menabung; menginvestasi; menentukan/ membayar pajak; melakukan pengeluaran-pengeluaran publik serta ekspor dan impor. Karena apabila tidak maka hukum karma akan menantikan kita semua. Yogyakarta, 6 Januari 1997 Sukanto Reksohadiprodjo (Rektor Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta) |
|
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota |