| |
54. Dengan penterjemahan Kitab Suci dalam pelbagai bahasa, apakah tidak ada kesalahan dengan aslinya? JAWABAN DR. TOM JACOBS SJ: Sudah pasti ada kesalahan penerjemahan. Dan justru Gereja harus menjaga supaya sesedikit mungkin terjadi kesalahan. Tentu saja kesalahan-kesalahan yang besar biasanya tidak ada, karena dalam menerjemahkan Kitab Suci, tidak hanya dipakai teks asli tetapi juga dipakai aneka terjemahan yang lain yang sudah dibuat. Maka terjemahan baru selalu memanfaatkan terjemahan lama. Dan khususnya keberatan-keberatan terhadap terjemahan lama, yang mungkin salah atau kurang tepat, dalam terjemahan baru selalu diindahkan dan diperhatikan. Tetapi harus diingat bahwa bahasa senantiasa berkembang dan berubah, dan oleh karena itu senantiasa harus dibuat terjemahan yang baru. Ambil dari Kitab Suci saja contoh, dulu dikatakan "satu Allah tiga oknum." Sekarang kata oknum itu jelek, dan dikatakan "satu Allah tiga pribadi." Ini tidak berarti bahwa kata oknum itu dulu salah. Karena dulu kata oknum sama dengan pribadi. Tetapi sekarang tidak lagi. Sekarang kata oknum mempunyai arti negatif, dan tidak bisa lagi dipakai untuk menerjemahkan pribadi ilahi. ------------------------------------------------------- Permasalahan Sekitar Kitab Suci oleh Dr. Tom Jacobs, SJ. Cetakan keempat: 1996 (ISBN 979-413-982-3) Penerbit Kanisius, Jln. Cempaka 9, Deresan, Yogyakarta 55281 Telp.(0274) 588783, 565996, Fax.(0274) 563349 Kotak Pos 1125/Yk, Yogyakarta 55011 | |
|
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota |