PIKIRAN BATU
Hogen, seorang guru Zen dari China, hidup sendirian di
sebuah vihara kecil di sebuah desa. Suatu hari, empat orang
bhikshu kelana datang dan bertanya apakah mereka boleh
menyalakan api unggun di halaman viharanya untuk
menghangatkan tubuh mereka.
Ketika mereka sedang membuat api unggun, Hogen mendengar
mereka sedang bertengkar tentang subyektivitas dan
obyektivitas. Ia pun bergabung dan berkata, "Ada sebuah batu
besar. Apakah anda menganggapnya berada di dalam atau di
luar pikiran anda?"
Salah seorang bhikshu itu menjawab, "Dari sudut pandang
agama Buddha segala sesuatu adalah obyek dari pikiran, jadi
saya bisa katakan bahwa batu itu ada di dalam pikiran."
"Kepala anda pastilah berat sekali," demikian pendapat
Hogen, "Jika anda membawa bawa batu seperti itu di dalam
pikiran."
-
Daging ZEN Tulang ZEN
- Bunga Rampai Karya Tulis Pra-Zen dan Zen
- Dikumpulkan oleh: Paul Reps
- Edisi Keenam Oktober 1996
- Yayasan Penerbit Karaniya
- Anggota IKAPI, Kotakpos 1409 Bandung 40001
|