|
KIMIA KEBAHAGIAAN
"Jika Anda menemui sesuatu kesulitan di dalam
memahami tawasuf, bacalah buku saya Kimia-i Sa'adat
(Kimia Kebahagiaan) yang akan membimbing Anda ke jalan
yang benar, dan memberi Anda, sekurang-kurangnya, suatu
kesempatan yang adil untuk memanfaatkan
kemamp0uan-kemampuan yang dikaruniakan oleh Allah kepada
Anda." Demikianlah Al-Ghazali menulis dalam salah satu
suratnya kepada Nizamuddin Fakhrul Mulk, wazir Seljuk.
Kimia Kebahagiaan adalah ringkasan dari karya monumental
Al-Ghazali, Ihya Ulumiddin, ditulis sendiri secara populer
oleh beliau dalam bahasa Parsi, tidak dalam bahasa Arab
sebagaimana Ihya. Mengenai Ihya cukuplah kita kutipkan di
sini pendapat Muhaddits Zainuddin Iraqi: "sebagai seorang
ulama, Al-Ghazali telah berhasil meringkaskan dan
kadang-kadang menjelaskan ajaran-ajaran Al-Qur'an dan hadis,
dalam karya abadinya ini yang, disamping Al-Qur'an dan
hadis, merupakan buku petunjuk praktis terakhir dan agama
sejati yang ada."
Buku kecil ini memuat delapan bagian dari naskah
aslinya.
(sebelum, sesudah)
|