|
LAGI-LAGI JARI
Suatu malam Sang Guru membawa murid-muridnya ke alam
terbuka. Langit penuh bintang. Sambil menunjuk ke arah
bintang-bintang, ia melihat ke arah para murid dan berkata,
"Nah, setiap orang pusatkan perhatian pada jari
telunjukku."
Mereka pun menangkap maksudnya.
(Berbasa-basi Sejenak, Anthony de Mello,
Penerbit Kanisius, Cetakan 1, 1997)
|