106. DISKRIMINASI
Aku langsung kembali menuju ke 'Pasar malam agama.' Kali
ini aku mendengar pidato imam agung agama Balakri. Kami
diberitahu bahwa nabi Balakri adalah almasih yang dilahirkan
pada abad kelima di 'Tanah Suci Mesambia.'
Malam itu aku menghadap Tuhan lagi. 'Engkau
sungguh-sungguh melakukan diskriminasi, bukankah begitu,
Tuhan? Mengapa abad kelima itu abad yang mulia, dan mengapa
Mesambia harus menjadi tanah suci? Mengapa Engkau melakukan
diskriminasi terhadap abad lain dan negeri lain? Apa
kesalahan abadku? Dan apa kesalahan negeriku?,
Tuhan menjawab:
'Hari raya itu suci, karena menunjukkan bahwa semua hari
sepanjang tahun itu suci. Dan tanah suci itu dikatakan suci,
karena menunjukkan bahwa semua tanah sudah disucikan.
Demikian pula Kristus dilahirkan untuk menunjukkan bahwa
semua orang adalah putera-puteri Allah.'
(Burung Berkicau, Anthony de Mello SJ,
Yayasan Cipta Loka Caraka, Cetakan 7, 1994)
|