Doa Sang Katak

oleh Anthony de Mello SJ

Indeks Islam | Indeks Sufi | Indeks Artikel | Tentang Penulis

ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota


"PASTOR SELALU TAHU!"

Hari itu adalah hari ulang tahun pastor paroki dan anak-anak datang membawa salam dan hadiah ulang tahun.

Pastor menerima hadiah yang terbungkus dari Maria dan berkata, "Ah, saya tahu kau bawakan aku sebuah buku" (Ayah Maria mempunyai toko buku di kota).

"Ya, bagaimana pastor tahu?"

"Pastor selalu tahu!"

"Dan kau Tommy, membawakan saya sebuah baju panas," kata pastor sambil mengambil bingkisan yang dibawa oleh Tommy. (Ayah Tommy adalah pedagang barang-barang wol) . "Benar. Bagaimana pastor tahu?" "Ah, pastor selalu tahu."

Demikianlah seterusnya sampai pastor mengangkat kotak yang dibawa oleh Bobby. Kertas pembungkusnya basah (Ayah Bobby menjual anggur dan minuman keras) maka pastor berkata, "Saya tahu kau membawakan saya sebotol scotch dan menumpahkannya sedikit!" "Salah," kata Bobby, "ini bukan scotch." "kalau begitu sebotol rum." "Salah lagi." Jari-jari pastor basah. Ia menjilat salah satu jarinya, tetapi tetap tidak dapat menebak. "Kalau begitu gin?" "Bukan," kata Bobby. "Saya membawakan pastor seekor anak anjing!"

(DOA SANG KATAK 1, Anthony de Mello SJ,
Penerbit Kanisius, Cetakan 12, 1996)

Indeks Islam | Indeks Sufi | Indeks Artikel | Tentang Penulis
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota

Please direct any suggestion to Media Team