PEMENUHAN RAMALAN
"Dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal
yang akan datang." (Injil Yohanes 16:13).
Pengungsi: Hanya Sementara
Umat Kristen meletakkan bobot yang besar pada pemenuhan
ramalan. Muhammad memenuhi banyak ramalan dari Perjanjian
Lama dan Perjanjian Baru. Bagi mereka, ramalan
kejadian-kejadian dipertimbangkan sebagai fungsi dari
ramalan yang benar --kenabian yang benar.
Nabi Islam mengucapkan banyak ramalan yang dicatat dalam
Al-Qur'an untuk anak cucu (generasi selanjutnya). Berikut
ini adalah beberapa contoh yang diambil secara acak.
1. "Sesungguhnya Dia yang mewajibkan atasmu
(melaksanakan hukum-hukum) Al-Qur'an, benar-benar akan
mengembalikan kamu ke tempat kembali .... " (QS. Al-Qashash:
85).
"Tempat kembali" adalah sebutan untuk Kota Suci Makkah.
Selama Hijrah (migrasi) ketika Nabi suci melarikan diri dari
Mekkah ke Madinah. Sebuah situasi yang tidak menjanjikan.
Kebanyakan pengikutnya sudah pindah ke Madinah. Sekarang
gilirannya. Bersama dengan Abu Bakar (As-Siddiq) Beliau
mencapai tempat yang dinamakan Juhfa, ketika jaminan
diberikan oleh Tuhan bahwa sekali lagi dia akan kembali ke
tempat kelahirannya Makkah, dan itulah yang terjadi. Beliau
pindah sebagai seorang pengungsi dan Tuhan mengembalikannya
sebagai seorang penakluk, memenuhi ramalan yang lain lagi.
"Berkatalah Ia (Musa), 'Tuhan datang dari
Sinai dan bangkit kepada mereka dari Seir; Ia tampak
bersinar dari pegunungan Paran (di Arab) dan dia (Muhammad)
datang dari tengah-tengah puluhan ribu orang yang kudus, di
sebelah kanannya tampak kepada mereka api yang
menyala'... " (Injil - Ulangan 33: 2)
Adidaya: Dalam Sengketa
2. "Telah dikalahkan bangsa Romawi, di negeri
yang terdekat dan mereka sesudah dikalahkan itu akan menang,
dalam beberapa tahun (lagi). Bagi Allah-lah urusan sebelum
dan sesudah (mereka menang). Dan dihari (kemenangan bangsa
Romawi) itu bergembiralah orang orang yang beriman." (QS.
Ar-Ruum: 2-4)
Ramalan di atas diwahyukan kepada Nabi suci Muhammad pada
tahun 615/16 M. Kekaisaran Kristen Romawi telah menyerahkan
Yerusalem kepada Persia, dan Kristen menjadi rendah dalam
debu. Dalam bencana antara dua negara adidaya pada saat itu,
kaum musyrik (politeis) Makkah menikmati kesenangan atas
kalahnya Roma oleh para penyembah berhala Persia.
"Para penyembah berhala Arab tentu saja
sepihak dengan bangsa Persia dalam semangat mereka yang
merusak, dan berfikir bahwa rusaknya kekuatan Kristen Romawi
juga akan berarti sebuah kemunduran atas pesan nabi, Penerus
yang benar untuk Kristus... Sementara seluruh dunia percaya
bahwa kekaisaran Romawi musnah oleh Persia, telah diwahyukan
kepadanya bahwa kemenangan Persia hanyalah sebentar dan pada
satu periode dari beberapa tahun bangsa Romawi akan
menaklukan dan menyerang bangsa Persia lagi dengan dahsyat."
(Abdullah Yusuf Ali)
Dalam waktu 10 tahun dari saat turunnya wahyu yang berisi
ramalan Tuhan ini, ramalan tersebut terpenuhi.
Tantangan Al-Qur'an
3. Nabi suci menyatakan bahwa Kitab suci Al-Qur'an
berasal dari Allah Yang Maha Kuasa, dan diturunkan kepadanya
melalui wahyu. Bukti dari penulisan Allah adalah keindahan
dan kealamiahannya, dan keadaan di mana hal tersebut
disebarluaskan. Untuk membuktikan kejujuran pernyataannya,
Ia menempatkan di hadapan Anda banyak surat. Dapatkah
orang-orang yang tidak beriman menghasilkan sebuah surat
yang seperti itu? Ini adalah sebuah tantangan! Sebuah
ramalan abadi dari ketidakmampuan manusia untuk menyamai
atau melebihi, atau menyaingi dengan sukses satu saja dari
seluruh babnya.
Alasan Anda "Saya tidak menguasai bahasa Arab" adalah
tidak berguna. Terdapat jutaan orang Arab Kristen saat ini.
Umat Kristen membual bahwa terdapat paling sedikit 10-15
juta umat Kristen di Mesir dan mereka tidak semuanya petani.
Inilah tantangan Allah dalam firman-Nya:
a. "Tidaklah mungkin Al-Qur'an ini dibuat
oleh selain Allah.(QS. Yunus: 37).
b. "Katakanlah, 'Sesungguhnya jika manusia dan jin
berkumpul untuk membuat yang serupa Al-Qur'an ini, niscaya
mereka tidak akan dapat membuat yang serupa dengan dia,
sekalipun sebagian mereka menjadi pembantu bagi sebagian
yang lain'..." (QS. Al-Israa': 88)
c. "Atau (patutkah) mereka mengatakan, 'Muhammad
membuat-buatnya.' Katakanlah, '(Kalau benar yang kamu
katakan itu) maka cobalah datangkan sebuah surat seumpamanya
dan panggillah siapa-siapa yang dapat kamu panggil (untuk
membuatnya) selain Allah, jika kamu orang-orang
yangbenar'..." (QS. Yunus: 38).
d. "Dan, jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang
Al-Qur'an yang Kami wahyukan kepada hamba Kami (Mu-hammad),
buatlah satu surat (saja) yang semisal Al-Qur'an itu dan
ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang
yang benar. Maka jika kamu tidak dapat membuat(nya) dan
pasti kamu tidak akan dapat membuat(nya), peliharalah dirimu
dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu; yang
disediakan bagi orang orang kafir.'' (QS. Al--Baqarah:
23-24).
Sekarang sudah 1400 tahun sejak tantangan di atas
diwahyukan, tetapi manusia selalu gagal menghasilkan sesuatu
yang semisal atau sesuatu yang lebih baik. Ini adalah sebuah
kesaksian yang abadi atas keaslian Ilahiah dari kitab suci
Al-Qur'an.
Orang-orang Kristen Arab Telah Mencoba!
Orang-orang Kristen Arab di Timur Tengah, agar tidak
diperdaya, baru-baru ini meluncurkan sebuah proyek selama 16
tahun dan menghasilkan bagian-bagian yang sudah diseleksi
dari Perjanjian Baru dalam bahasa Arab, yang secara
besar-besaran meminjam kata-kata dan rangkaian kata per kata
dari Al-Qur'an yang berbahasa Arab. Usaha yang tercela!
Dalam usaha plagiat yang dilakukan tanpa rasa malu ini,
setiap bab dari Perjanjian Baru berbahasa Arab yang baru ini
dimulai dengan ayat pertama kitab suci Al-Qur'an,
"Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah
lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Fatihah: 1).
Dapatkah Anda mengacaukan itu?
Terdapat banyak lagi tantangan dan ramalan dalam kitab
suci Al-Qur'an dan dalam Hadist (tradisi Nabi) yang dapat
dijelaskan. Sebuah lahan yang terabaikan. Mungkin banyak
buku dapat ditulis dengan topik tersebut. Saya percaya bahwa
sarjana Muslim akan mengambil tantangan tersebut. Tetapi
biarkan saya mengakhiri tema ramalan ini dengan sebuah
referensi terakhir dari Kalam Allah (kitab Allah).
Islam Akan Menang
"Dia-lah yang mengutus Rasul-Nya dengan
membawa petunjuk dan agama yang benar agar Dia
memenangkannya di atas segala agama-agama meskipun orang
orang musyrik benci." (QS. Ash-shaff: 9).
Dalam beberapa dekade janji di atas menjadi kenyataan.
Islam menang. Kedua adidaya pada saat itu; kekaisaran Persia
dan Romawi hancur di tangan umat Islam. Dan, selama beberapa
abad kekuatan Islam berkuasa - dari Atlantik sampai Pasifik.
Saat ini umat Istam dalam kondisi tidak berdaya. Tetapi
jangan takut, dunia Islam sedang bangkit. Ada harapan.
Bahkan penghayal non-Muslim di Barat telah meramalkan
takdirnya di langit.
"Afrika adalah sebuah lahan yang adil untuk
semua agama, tetapi agama yang akan diterima oleh orang
Afrika adalah agama yang paling sesuai dengan kebutuhan
mereka: dan agama tersebut, setiap orang yang mempunyai hak
untuk berbicara pada tema tersebut berkata, adalah Islam." (
The Shape of Things to Come, H. G. Wells)
"Jika ada sebuah agama yang mempunyai kesempatan
menaklukan Inggris, bahkan lebih dari itu, tentu saja Eropa,
dalam ratusan tahun yang akan datang, agama tersebut adalah
Islam." (George Bernard Shaw).
Tanpa usaha nyata dari fihak Muslim, kita dikatakan oleh
orang-orang Barat bahwa Islam adalah agama yang tumbuh
tercepat di dunia saat ini. Saya berharap, berita yang
menyenangkan ini tidak menidurkan kita. Janji Allah adalah
benar, ada takdir di sana, hanya diperlukan sedikit usaha
dari kita. Allah dapat mengubah bangsa dan kaum dengan
kehendaknya sendiri, tetapi Dia telah memberi kita hak-hak
istimewa melayani Din-Nya dengan pengorbanan diri. Untuk
menjadi tentara yang efektif dalam peperangan ini,
persenjatai dirimu dengan Yohanes 16:7 dalam satu atau lebih
versi bahasa, dan saksikan bagaimana Allah memberi kamu
pengetahuan yang lebih banyak. Adalah takdir kita untuk
menguasai, menggantikan dan meratakan setiap isme (paham),
tidak perduli berapa banyak orang-orang yang tidak beriman
akan menentang pesan Islam.
Pemujaan Yesus
"Ia (Roh Kebenaran) akan memuliakan Aku,
sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang diterima-Nya
dari pada-Ku." (Injil - Yohanes 16: 14).
"Jikalau Penghibur yang akan Kuutus dari Bapa datang,
yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa, Ia akan bersaksi
tentang Aku." (Injil - Yohanes 15: 26).
Penghibur yang dijanjikan ini, bahkan Roh Kebenaran di
mana kebenaran itu dipersonifikasikan, ketika dia datang,
akan memberi kesaksian untuk Mesias yang penuh kebenaran dan
membebaskannya dari fitnah musuh-musuh-Nya.
Inilah, Muhammad, Al-Amin, Nabi kebenaran, dengan nyata
berhasil dalam misinya. Ia membuat hal tersebut mungkin
bahwa saat ini, satu milyar umat Islam percaya pada Yesus
Kristus sebagai satu dari utusan Tuhan yang terbesar. Mereka
percaya pada keajaiban kelahirannya, dimana banyak umat
Kristen pada zaman modern ini, bahkan para uskup, tidak
percaya. Dan, mereka juga percaya pada mu'jizat-mu'jizatnya,
termasuk menghidupkan orang mati atas kehendak Tuhan; dan
menyembuhkan orang buta sejak lahir dan penderita kusta
dengan kehendak Tuhan. Sebuah kesaksian yang kuat! Dengarkan
pada istilah dari kisah yang berhubungan dengannya:
Konsep Keajaiban
"Dan, ceritakanlah (kisah) Maryam di dalam
Al-Qur'an, yaitu ketika ia menjauhkan diri dari kelurganya
ke suatu tempat di sebelah timur, maka ia mengadakan tabir
(yang melindunginya) dari mereka; lalu Kami mengutus roh
Kami kepadanya, maka ia menjelma dihadapannya (dalam bentuk)
manusia yang sempurna. Maryam berkata, 'Sesungguhnya aku
berlindung daripadamu kepada Rabb (Tuhan) Yang Maha Pemurah,
jika kamu seorang yang bertakwa'. Ia (Jibril) berkata,
'Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang utusan Rabb-mu, untuk
memberimu seorang anak laki-laki yang suci'. Maryam berkata,
'Bagaimana akan ada bagiku seorang anak laki-laki; sedang
tidak pernah seorang manusia pun menyentuhku dan aku bukan
(pula) seorang pezina!' Jibril berkata, 'Demikianlah Rabb-mu
berfirman,''Hal itu adalah mudah bagi-Ku; dan agar dapat
Kami menjadikannya suatu tanda bagi manusia dan sebagai
rahmat dari Kami; dan hal itu adalah suatu perkara yang
sudah diputuskan'. Maka Maryam mengandungnya, lalu ia
menyisihkan diri dengan kandungannya itu ke tempat yang
jauh." (QS. Maryam: 16-22).
Saat ini satu milyar umat Islam di seluruh dunia menerima
konsep Maria mengandung tanpa pergaulan dengan pria
berdasarkan pengaruh Muhammad saja. Yesus, ibunya Maryam dan
seluruh umat Kristen di dunia tidak pernah dapat berterima
kasih terhadap Al-Amin - Roh kebenaran, cukup.
Tanggapan Orang-orang Yahudi Terhadap Yesus
"Yerusalem, Yerusalem, engkau yangmembunuh
nabi-nabi dan melempari dengan batu orang-orang yang diutus
kepadamu! Berkali kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu,
sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah
sayapnya, tetapi kamu tidak mau." (Injil -Matius 23: 37).
Utusan Tuhan yang hebat itu mengikuti orang-orang Yahudi
seperti induk ayam mengikuti anak-anaknya, tetapi mereka
menyerangnya seperti burung hering untuk mengoyaknya menjadi
beberapa bagian. Tidak puas dengan gangguan dan serangan
yang tidak mengenal kasihan dan usaha terakhir dalam
hidupnya mereka menuduh ibunya melahirkannya dalam dosa.
"Dan karena kekafiran mereka (terhadap 'Isa),
dan tuduhan mereka terhadap Maryam dengan kedustaan besar
(zina)." (QS. An-Nisaa': 156).
Apakah yang dimaksud dengan "tuduhan salah yang berat?" -
Yang terdekat untuk mengeluarkan fitnah yang aktual,
Muhammmad, "Sang Pemuja sejati" terhadap Yesus (Yohanes 16:
13) dibuat untuk catatan:
"Hai saudara perempuan Harun, ayahmu
sekali-kali bukanlah orang yang jahat dan ibumu sekali-kali
bukanlah seorang pezina. "(QS. Maryam: 28).
Apa Perkataan Para Talmudist
Orang-orang Yahudi menuduh ketidaksahan Yesus dan
perzinahan Maryam ditujukan di sini sebagai tuduhan tak
langsung dari orang-orang Yahudi, dengan mempertanyakan
kesucian Maryam. Kitab suci Al-Qur'an tidak menjadi hina
bahkan untuk mengulang kembali Ftnah yang sangat besar.
Sekarang bandingkan istilah Al-Qur'an ini dengan apa yang
dikatakan olah Pendeta terpelajar dan terkenal Dummelow,
didukung oleh tidak kurang dari sebuah tim yang terdiri dari
16 orang Kristen yang berhubungan dengan ketuhanan, semuanya
pendeta dan Doktor ilmu teologi; sebagaimana pilihan
kata-kata mereka dalam pencatatan fitnah dari musuh-musuh
Kristus tersebut.
"Orang-orang Talmudist Yahudi berkata, 'Anak
dari pezina (maksudnya perawan Maryam) mengeluarkan sihir
dari Mesir, dengan keratan yang dia buat dalam dagingnya.'
'Yesus melakukan sihir dan menipu, dan membawa Israel
menjadi penyembah berhala. Menarik untuk diperhatikan bahwa
Muhammad dengan marah tidak mau mengakui fitnah orang-orang
Yahudi ini." (ditambahkan penekanan). Komentar Injil
Dummelow, halaman 668.
Pengabar Injil Membenarkan Kaum Yahudi
Josh Mc Dowell, dilukiskan sebagai seorang lulusan campus
Wheaton dan lulus dengan magna cum laude dari Chalbot
Theological Seminary, dan direputasikan telah berbicara
kepada lebih dari 5 juta murid dan fakultas pada lebih dari
550 universitas di 53 negara, tampaknya telah melakukan
lebih banyak penelitian daripada sarjana-sarjana Injil di
seluruh bima sakti, seperti tersebut di atas, pada subyek
Talmud Yahudi sehubungan dengan kelahiran "Tuhan"nya.
Dalam bukunya Evidence that Demands a Verdict, hanya
untuk membuktikan bahwa Yesus bukanlah mitos tetapi orang
yang bersejarah, dia mengutip dengan luas dari Talmud Yahudi
tanpa ada rintangan. Di bawah ini saya berikan sebuah
kutipan yang jelas dari bukunya dari halaman 85/86:
"Tol 'doth Yeshu. Yesus ditunjuk sebagai 'Ben Pandera.
Yeb. IV 3; 49a:
"R. Shimeon Ben Azzai berkata (mengenai Yesus), 'Saya
menemukan sebuah urutan silsilah di Yerusalem dimana hal
tersebut dicatat, sepertinya ada seorang anak haram dari
pezina'..."
Joseph Klausner menambahkan pernyataan di atas: "Edisi
Mishnah saat ini, menambahkan: 'untuk mendukung kata-kata R.
Yeshoshua' (Seorang yang sama dengan Mishnah, berkata,
"Apakah anak haram itu?" Setiap orang yang orang tuanya
melakukan zina maka dapat dijatuhi hukuman mati oleh agama),
bahwa Yesus yang dimaksud di sini kelihatannya di luar
keraguan ...."
Misionaris Mengolok-olok (?)
Josh McDowell, seorang penginjil terkenal, seorang
penganut Kristen "lahir kembali"; pemuja Yesus, dipenuhi
dengan Roh Kudus (?) telah menyebarkan olok-olok ketika
mengutip fitnah dari musuh-musuhnya terhadap Tuhannya
-Yesus! Dan, dunia Kristen mempercayainya. Bukunya sangat
laris terjual di kalangan umat kristen. Rasa pencemaran dan
penghinaan telah diciptakan dalam diri pengikut fanatik
Kristus. Saya menolak untuk mengutip lebih jauh cerita
ceroboh tersebut. Jika Yesus mempunyai sahabat-sahabat yang
setia seperti itu (?); apakah perlunya Ia mempunyai musuh di
sana?
Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam adalah sahabat
sejati, penghibur, penolong, pendukung, pemuja, pemberi
saksi atas ramalan-ramalan yang terdapat dalam Yohanes pasal
14, 15, 16. Izinkan saya mengulangi penghargaan spontan dari
musuh-musuhnya terhadap Yesus, ibunya Maryam dan umat
manusia dalam skala besar: "Menarik untuk memperhatikan
bahwa Mahomet dengan marah menyangkal fitnah-fitnah orang
Yahudi ini. (Pendeta. Dummelow and sekutunya).
|