| |
|
III. PENCIPTAAN LANGIT-LANGIT DAN BUMI PERBEDAAN DAN PERSAMAAN DENGAN RIWAYAT DALAM BIBEL Berbeda dengan Perjanjian Lama, Qur-an tidak menyajikan suatu riwayat yang menyeluruh tentang penciptaan. Sebagai ganti suatu riwayat yang sambung menyambung, kita dapatkan di beberapa tempat dalam Qur-an ayat-ayat yang menunjukkan aspek-aspek tertentu daripada penciptaan dan memberi sedikit banyak perincian mengenai kejadian-kejadian yang menunjukkannya secara berturut-turut. Untuk mempunyai gambaran yang jelas tentang bagaimana kejadian-kejadian itu disajikan, kita harus mengumpulkan bagian-bagian yang terpisah-pisah dalam beberapa surat. Menyebutkan sesuatu kejadian dalam beberapa tempat dalam Qur-an tidak hanya khusus mengenai penciptaan. Banyak soal-soal penting juga dilakukan semacam itu, baik mengenai kejadian-kejadian di bumi atau di langit atau mengenai soal-soal tentang manusia yang sangat penting bagi ahli Sains. Bagi tiap-tiap kejadian tersebut, telah diadakan suatu pengumpulan ayat-ayat. Bagi banyak pengarang Eropa, riwayat Qur-an tentang penciptaan sangat mirip dengan riwayat Bibel, dan mereka senang untuk menunjukkan dua riwayat tersebut secara paralel. Saya merasa bahwa ide semacam itu salah, karena terdapat perbedaan-perbedaan yang nyata antara dua riwayat. Dalam soal-soal yang penting dari segi ilmiah, kita dapatkan dalam Qur-an keterangan-keterangan yang tak dapat kita jumpai dalam Bibel. Dan Bibel memuat perkembangan-perkembangan yang tak ada bandingannya dalam Qur-an. Persamaan yang semu antara dua teks sangat terkenal; di antaranya angka-angka yang berurut tentang penciptaan, pada permulaannya nampak identik; enam hari dalam Qur-an sama dengan enam hari dalam Bibel. Tetapi pada hakekatnya, persoalannya adalah lebih kompleks dan perlu diselidiki. |
|
|
|
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota |