| |
74. Bagaimana mengenai pengetahuan faktual? Tidakkah Yesus mengetahui hal-hal yang di luar pengetahuan manusia biasa? JAWABAN RAYMOND E. BROWN, S.S.: Beberapa teolog berpendapat bahwa jangkauan pengetahuan Yesus sangat luas. Ia adalah seorang ilmuwan, seniman dan penyair yang serba sempurna. Saya tidak melihat bukti tentang hal itu dalam Perjanjian Baru. Orang kagum pada pengajaran-Nya yang penuh wibawa, bukan pada jangkauan atau tingkat pengetahuan faktual-Nya. Yesus berbicara dalam bahasa Arami dan juga Ibrani. Mungkin ia mengetahui sedikit bahasa Yunani karena adanya jalur perdagangan yang melintasi Kapernaum. Orang Yahudi di Palestina mungkin juga mengerti beberapa istilah bahasa Latin, terutama yang ada kaitannya dengan soal pemerintahan dan praktek militer Romawi. Tetapi saya tidak melihat alasan untuk berpikir, bahwa Ia mengerti bahasa diluar bahasa yang dipelajari-Nya dari pergaulan sehari-hari. Kepandaian praktis apa pun yang dimiliki-Nya pasti dipelajari dari orang tua-Nya. Lukas yang menampilkan Yesus sebagai yang dikandung secara ilahi tidak mengalami kesulitan menggunakan istilah "Ia bertambah besar dan penuh hikmat" (Luk 1:40.52). Namun kita tidak perlu membesar-besarkan makna ungkapan tersebut. ---------------------------------- 101 Tanya-Jawab Tentang Kitab Suci Raymond E. Brown, S.S. Cetakan kedua: 1995 Penerbit Kanisius Jln. Cempaka 9, Deresan, Yogyakarta 55281 Telp.(0274) 588783, 565996, Fax.(0274) 563349 Kotak Pos 1125/Yk, Yogyakarta 55011 ISBN 979-497-261-4 | |
|
ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota |