|
20. Siapa yang rentan terhadap
2019-nCoV?
Novel coronavirus ini baru saja muncul pada manusia. Oleh
karena itu, secara umum, masyarakat rentan terhadap virus
tersebut karena tidak memiliki kekebalan terhadapnya.
2019-nCoV dapat menginfeksi individu dengan kekebalan normal
atau terganggu. Jumlah paparan terhadap virus itu juga
menentukan apakah Anda terinfeksi atau tidak. Jika Anda
terpapar sejumlah besar virus, Anda mungkin jatuh sakit
walaupun fungsi kekebalan tubuh Anda normal. Untuk orang
dengan fungsi kekebalan yang buruk, seperti orang tua,
wanita hamil atau orang dengan gangguan hati atau ginjal,
penyakit ini berkembang relatif cepat dan gejalanya lebih
parah.
Faktor dominan yang menentukan apakah seseorang
terinfeksi atau tidak adalah peluang untuk terpapar virus
tersebut. Jadi, tidak dapat disimpulkan bahwa kekebalan yang
lebih baik akan menurunkan risiko seseorang untuk
terinfeksi. Anak-anak memiliki lebih sedikit kemungkinan
terpapar dan dengan demikian kemungkinan terinfeksinya lebih
rendah. Namun, dengan jumlah paparan yang sama, orang lanjut
usia, orang dengan penyakit kronis atau fungsi kekebalan
yang terganggu akan lebih mungkin terinfeksi virus ini.
|
|
(sebelum,
sesudah)
oleh Ir. Djoko Luknanto, M.Sc.,
Ph.D.
   
(Djoko Luknanto,
Jack la Motta,
Luke
Skywalker)
(Alamat situs ini: http://luk.staff.ugm.ac.id/artikel/,
http://luk.tsipil.ugm.ac.id/artikel/)
Pensiunan Peneliti Sumberdaya Air
di Laboratorium Hidraulika
Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, Fakultas Teknik
Universitas Gadjah Mada

alamat:
Jln. Grafika 2, Yogyakarta 55281, INDONESIA
Tel: +62 (274)-545675, 519788, Fax: +62 (274)-545676,
519788
|